Huawei mengambil langkah baru dalam strategi digitalnya dengan memperkenalkan unit HiSilicon Shanghai desain chip melalui platform media sosial Douyin. Langkah ini menunjukkan bagaimana perusahaan teknologi asal China itu memanfaatkan popularitas aplikasi berbagi video untuk meningkatkan visibilitas divisi chip yang selama ini berfokus pada pengembangan prosesor internal.

Akun resmi HiSilicon di Douyin mulai aktif dengan menampilkan tiga video yang memperlihatkan portofolio teknologi mereka, termasuk solusi untuk smart home, otomotif, hingga wearable. Dengan slogan “enable smart devices for a fully connected world,” akun ini berhasil menarik puluhan ribu pengikut hanya dalam waktu singkat. Promosi ini menandai perubahan strategi komunikasi Huawei yang semakin menekankan peran HiSilicon Shanghai desain chip sebagai motor inovasi digital.

Strategi Promosi Melalui Douyin

Dalam video pertamanya, HiSilicon menekankan kemampuan desain chip untuk mendukung ekosistem rumah pintar, otomotif, hingga perangkat elektronik konsumen. Pesan yang disampaikan jelas: HiSilicon Shanghai desain chip tidak hanya mendukung produk Huawei, tetapi juga menjadi bagian penting dari ekosistem teknologi masa depan.

Video kedua menyoroti teknologi NearLink, sebuah inovasi konektivitas jarak dekat yang menggabungkan keunggulan Bluetooth dan Wi-Fi. Teknologi ini ditampilkan melalui demonstrasi pada kendaraan listrik Aito, di mana NearLink dapat membuka kunci pintu secara otomatis. Dengan basis chip yang dirancang oleh HiSilicon, NearLink menunjukkan keunggulan praktis dalam kehidupan sehari-hari.

Video ketiga berfokus pada solusi perangkat terminal pintar, menampilkan chip HiSilicon sebagai otak yang memungkinkan integrasi antarperangkat berjalan mulus. Lewat pendekatan ini, Huawei ingin memperlihatkan bagaimana teknologi internalnya mampu menghadirkan pengalaman digital yang lebih efisien.

Langkah Huawei mempromosikan HiSilicon Shanghai desain chip melalui Douyin dipandang sebagai upaya untuk mengukuhkan citra brand di sektor desain semikonduktor. Selama ini, HiSilicon lebih dikenal melalui prosesor Kirin yang digunakan di smartphone Huawei. Kini, fokusnya diperluas ke berbagai aplikasi, mulai dari otomotif, perangkat wearable, hingga sistem rumah pintar.

Baca juga : Apple Waspadai Gangguan pada Penjualan iPhone di China Paruh Kedua 2025

Dengan hampir 50 ribu pengikut sejak tiga video pertamanya, akun Douyin ini menjadi indikator bahwa strategi pemasaran digital Huawei cukup berhasil. Kehadiran HiSilicon di ruang publik menunjukkan ambisi Huawei untuk tidak hanya menjadi pemain di industri perangkat keras, tetapi juga penentu arah teknologi chip domestik.

Ke depan, upaya ini dapat membuka peluang bagi kerja sama dengan berbagai mitra industri, sekaligus memperkuat kemandirian teknologi China di tengah dinamika global semikonduktor. Promosi HiSilicon Shanghai desain chip melalui media sosial juga menunjukkan bagaimana Huawei mampu beradaptasi dengan tren komunikasi modern demi memperluas pengaruhnya di pasar teknologi dunia.