China Sindir AS Jelang KTT SCO

Agustus 23, 2025
China Sindir AS Jelang KTT SCO

Menjelang KTT Shanghai Cooperation Organisation (SCO) di Tianjin, pernyataan keras dilontarkan Beijing yang menyoroti sikap Amerika Serikat. Dalam konferensi pers, Asisten Menlu Liu Bin menyebut mentalitas Perang Dingin dan zero-sum game yang dianut Washington sebagai ancaman perdamaian global. Ungkapan China sindir AS SCO ini menjadi sorotan media internasional karena menegaskan perbedaan tajam dalam visi tata kelola dunia.

Beijing menegaskan bahwa SCO bukanlah aliansi tertutup, melainkan wadah kerja sama yang menolak konfrontasi blok. Sindiran ini sekaligus menegaskan posisi China sebagai penyeimbang dalam percaturan geopolitik global. Pernyataan China sindir AS SCO pun menegaskan tekad Beijing memperlihatkan pengaruh diplomatiknya di tengah dominasi Amerika dan sekutunya.

Sindiran China Menjelang KTT Tianjin

Dalam penjelasannya, Liu Bin menyebut bahwa SCO dibangun atas semangat solidaritas dan keamanan bersama, bukan dominasi. Dengan tegas, China sindir AS SCO lewat retorika bahwa praktik unilateralisme dan mentalitas lama Washington menghambat terciptanya perdamaian berkelanjutan. Bagi Beijing, hal ini adalah bentuk tanggung jawab untuk menawarkan alternatif model tata kelola internasional.

KTT SCO kali ini akan meluncurkan Deklarasi Tianjin dan peta jalan pembangunan organisasi hingga satu dekade ke depan. Momentum tersebut dipandang strategis karena dihadiri lebih dari 20 pemimpin dunia, termasuk Rusia, India, Turki, dan Sekjen PBB. Sindiran Beijing terhadap AS tidak sekadar retorika, tetapi juga dimaksudkan memperkuat legitimasi SCO sebagai forum global yang relevan.

Selain itu, langkah ini juga ditafsirkan sebagai upaya menegaskan posisi China di tengah ketegangan internasional. Melalui China sindir AS SCO, Beijing ingin menunjukkan bahwa dunia tidak lagi bisa dikendalikan oleh satu kekuatan besar saja, melainkan harus didasarkan pada kerja sama multipolar yang lebih adil.

KTT SCO di Tianjin menjadi panggung penting bagi Presiden Xi Jinping. Selain menjamu pemimpin dunia, Xi juga dijadwalkan meluncurkan inisiatif baru yang akan memperkuat peran organisasi dalam menghadapi tantangan global. Momentum China sindir AS SCO memberikan bobot politik tambahan bagi China untuk tampil sebagai motor diplomasi internasional.

Baca juga : Kunjungan Modi ke China Hadiri KTT SCO Tianjin

Respon terhadap sindiran ini beragam. Sebagian negara anggota SCO mendukung penuh sikap China, karena melihatnya sebagai upaya melawan dominasi Barat. Namun dari perspektif Washington, sindiran Beijing dianggap propaganda yang mencoba melemahkan pengaruh Amerika di kawasan Asia. Pertarungan narasi ini dipastikan berlanjut seiring meningkatnya rivalitas geopolitik global.

Ke depan, keberhasilan KTT SCO di Tianjin akan ditentukan oleh kemampuan para anggotanya menyepakati strategi bersama. Jika Deklarasi Tianjin dapat diimplementasikan, maka organisasi ini berpotensi menjadi kekuatan baru yang mampu menyeimbangkan dominasi negara-negara besar. Dengan demikian, China sindir AS SCO tidak hanya sekadar sindiran, melainkan simbol perubahan arah dalam percaturan politik dunia.

Leave A Comment

Kategori

Tag

Kategori

Tag

Cloud Tags

Kategori

Tag

Tag

Create your account